Cari di Blog Ini

Senin, 15 Februari 2021

Google Search Console Error - Cannot Perform URL Inspection

Description:

When you try to run URL Inspection from your Google Search Console for your new web page, sometimes you encounter the "URL not in property" error message. The error doesn't occur when you try to do URL Inspection on your old web pages.

One of the probable cause for this issue is that you've just change your website from http to https.

Resolution:

Open your google search console > click the drop down on your website name > click add property.


On the pop-up window type in your domain name (without http or https) > click continue.


After that, try to run the URL Inspection again. Everything should work normally.

Minggu, 14 Februari 2021

Daftar Kode Perusahaan Pialang / Broker Saham di Indonesia

Penasaran dengan kode Pialang atau Broker saham di Indonesia? 

Berikut adalah sebagian listnya:

  • YP > PT. Mirae Asset Sekuritas
  • CC > PT. Mandiri Sekuritas
  • PD > PT. Indo Premier Sekuritas
  • GR > PT. Panin Sekuritas
  • KK > PT. Philip Sekuritas
  • NI > PT. BNI Sekuritas
  • DH > PT. Sinarmas Sekuritas
  • SQ > PT. BCA Sekuritas
  • YU > PT. CGS CIMB Sekuritas
  • EP > PT. MNC Sekuritas
  • BK > PT. JP Morgan Sekuritas Indonesia
  • CG > PT. Citigroup Sekuritas Indonesia
  • DR > PT. RHB Sekuritas Indonesia
  • AK > PT. UBS Sekuritas Indonesia
  • MS > PT. Morgan Stanley Sekuritas Indonesia
  • LG > PT. Trimegah Sekuritas Indonesia
  • TP > PT. OCBC Sekuritas Indonesia
  • RB > PT. Nikko Sekuritas Indonesia
  • AI > PT. UOB Kay Hian Sekuritas
  • IF > PT. Samuel Sekuritas Indonesia

Sabtu, 13 Februari 2021

Daftar Saham Pilihan yang cocok untuk Investasi Jangka Panjang

Berikut adalah daftar beberapa saham pilihan yang cocok untuk "Investasi Jangka Panjang atau juga untuk "Nabung Saham", sesuai dengan kriteria yang telah kita diskusikan sebelumnya:

  • BBCA

Saham ini mempunyai grafik harga jangka panjang yang selalu menanjak. BBCA merupakan salah satu emiten yang selalu membagikan dividen dan termasuk dalam Indeks IDX High Dividend.

  • EKAD
Saham EKAD juga memiliki grafik jangka panjang yang selalu menanjak. EKAD selalu rutin membayarkan dividen paling tidak sejak tahun 2015.
  • SMSM

Meskipun bukan termasuk saham big caps, namun SMSM secara konsisten selalu membagikan dividen beberapa kali dalam setahun sejak tahun 2012.

  • INDF

Salah satu saham peserta Indeks IDX High Dividend. Selalu rutin membagikan dividen. Grafik harga jangka panjang juga terlihat menanjak. 

  • UNVR

Termasuk saham big caps. Meskipun akhir - akhir ini harganya cenderung menurun atau stabil, namun UNVR selalu membagi dividen setidaknya dua kali dalam satu tahun.

Kriteria Saham untuk Investasi

Bagi yang ingin mendapatkan keuntungan dari Saham, tapi tidak punya waktu atau skill untuk memperhatikan dan melakukan analisa saham setiap saat, maka salah satu pilihannya adalah menjadi seorang investor saham.

Artinya kita menjadi penabung saham. Cukup beli rutin dalam jumlah sedikit (minimum 1 lot saham) setiap bulan secara teratur tanpa memperdulikan apakah saham tersebut sedang naik atau turun harganya. Misalnya kita beli segera setelah kita mendapatkan gaji bulanan dan disimpan terus sampai 5 atau 10 tahun kedepan.

Sebelum menjadi penabung saham, alangkah baiknya jika kita mengetahui kriteria saham yang cocok untuk investasi (bukan trading) tersebut. 

Berikut adalah beberapa kriterianya:

  • Saham dari perusahaan yang telah cukup lama berdiri, misalnya lebih dari 5 tahun.
  • Mempunyai grafik harga saham yang secara garis besar selalu menanjak secara teratur sejak 5 atau 10 tahun terakhir.
  • Rutin membagikan dividen selama 5 atau 10 tahun terakhir.
  • Perusahaan atau jenis usahanya mempunyai peluang untuk berkembang di masa depan.
  • Rutin mempublikasikan laporan keuangan dan mempunyai tata kelola yang baik

Kamis, 11 Februari 2021

Review Peer-to-Peer (P2P) Lending at Investree

Keunggulan:

  • Merupakah salah satu Fintech P2P Lending pertama di Indonesia yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
  • Merupakan salah satu Fintech P2P Lending terbesar di Indonesia
  • Lender tidak dikenakan biaya apapun
  • Peminjam merupakan perusahaan. Kredit yang diberikan merupakan pinjaman produktif untuk usaha. Secara umum memiliki resiko yang lebih rendah daripada pinjaman konsumtif
  • Minimum pendanaan adalah IDR 1 juta 
Kekurangan:
  • Tampilan dan informasi peminjam cukup sederhana
  • Perhitungan pajak diserahkan kepada masing-masing Lender
  • Customer Service pada saat ini dirasa kurang responsif bila dibandingkan dengan waktu sebelumnya
  • Imbal hasil atau Bunga yang ditawarkan sedikit lebih rendah daripada Fintech P2P lain
  • Jaminan pengembalian modal pinjaman (jika terjadi gagal bayar) hanya maksimum 90%